Gelandang Real Madrid yang baru kembali dari cedera, Luka Modric, mengaku dirinya bukan penyelamat di tim yang belakangan sedang merosot tersebut. Modric akan kembali dimainkan pelatih Carlo Ancelotti ketika Madrid menghadapi Levante, Minggu (15/3).
"Ketika saya kembali ke lapangan dan melakukan pemanasan, para pendukung memberi saya semangat dan hal itu sangat membantu saya. Jujur saja, saya sangat kaget karena tak menyangkanya. Tapi saya tak mau dianggap sebagai juru selamat. Tak ada itu yang namanya penyelamat dalam sepak bola," ujar Modric kepada media Kroasia, Sportske Novosti.
Pada tiga pertandingan terakhir, Madrid hanya mampu meraih satu poin. Modric mengakui bahwa timnya sedang tidak berada dalam momen terbaik tapi ia tetap mengirim sinyal positif kepada para pendukung.
"Ini bukan Real Madrid yang sebenarnya tapi saya yakin kita akan segera melihat Madrid yang sesungguhnya lagi," kata Modric.
Ia juga menyatakan dukungannya kepada Ancelotti, yang belakangan ini banyak mendapat tekanan.
"Kami tahu Ancelotti sudah sangat berpengalaman untuk membalikkan keadaan seperti sekarang. Soal Bale? Semua pemain sekarang sedang terpuruk, bukan hanya Bale. Pertandingan melawan Levante tidak mudah tapi kami butuh kemenangan sebagai modal moral untuk El Clasico. Satu-satunya cara untuk keluar dari situasi sekarang adalah tetap kompak," tutur pemain Kroasia itu lagi.
| Editor | : | |
| Sumber | : | AS |
Komentar