Cedera yang sempat mengganggu Juan Iturbe di awal 2014/15 membuat ia tidak mampu melanjutkan penampilan baiknya bagi AS Roma. Pasalnya ia harus menjaga kondisi tubuhnya yang mengalami gangguan agar tidak kembali mengalami kerusakan.
Hal inilah yang membuat Iturbe tidak dapat terus mengkoleksi gol yang berhasil ia lakukan di awal musim. Namun, pemain berusia 21 tahun itu mengaku tidak menyerah dengan kondisinya.
Di awal musim, Iturbe sebenarnya tampil sangat baik dengan berhasil mencetak dua gol. Namun, cedera lutut dan pergelangan kaki membuatnya tidak bisa tampil maksimal dan harus berhati-hati agar kondisinya baik-baik saja sebelum pulih total yang membuat dirinya hanya bisa menyumbangkan total empat gol di semua kompetisi.
"Ketika saya bergabung, saya mulai segalanya dengan baik. Saya mencetak gol melawan Juventus dan CSKA Moskow, tapi saya terganggu oleh cedera. Ini semua tidak mudah karena saya harus menjaga lutut dan pergelangan kaki dengan sangat hati-hati," kata Iturbe kepada Roma Radio.
"Semuanya jadi berantakan dan kemudian kami bermain buruk. Tapi saya tidak pernah menyerah. Saya terus bekerja keras untuk bisa menunjukan kemampuan terbaik saya."
"Kami berada di Liga Champion musim depan dan kami sangat senang. Kami telah mendapatkan banyak kritik. Saya mendedikasikan kemenangan di pertandingan derbi untuk rekan-rekan saya yang telah menderita bersama saya musim ini."
Pada awal 2014/15, Roma mendatangkan Iturbe dengan harga 22 juta euro setelah melihat aksi hebatnya saat dipinjamkan FC Porto ke Hellas Verona. Harga sebesar itu menunjukkan bahwa pelatih Rudi Garcia sangat mengharapkan pemain asal Argentina itu bisa memberikan kontribusi besar bagi lini serang Giallorossi.
Editor | : | Verdi Hendrawan |
Sumber | : | Roma Radio |
Komentar