Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta kembali meramaikan perburuan status juara musim reguler IndiHome National Basketball League (NBL) Indonesia 2014-2015. Tim polesan Antonius Ferry Rinaldo itu sukses menundukkan Stadium Jakarta, 78-50, dalam lanjutan Seri VIII Jogjakarta, Kamis (12/3).
Pelita Jaya kini berada di posisi kedua klasemen sementara dengan torehan 46 poin dari 25 laga (21-4). Jumlah poin yang sama (46 poin) juga dikantongi Satria Muda BritAma Jakarta dengan 24 laga. Pelita Jaya juga kalah head-to-head (0-2) dari Satria Muda. Sementara itu, M88 Aspac Jakarta membuntuti di posisi ketiga dengan raihan 45 poin.
Menyusul kemenangan ini, Pelita membungkus mencatatkan head-to-head sempurna (3-0) atas Stadium. Sebab sebelumnya Pelita Jaya menang 93-77 di Seri 1 Jakarta, selanjutnya menang 89-52 di Seri VI Solo.
Pelita Jaya langsung melesat di kuarter pertama. Adhi Pratama Prasetyo Putra melengkapi keunggulan menjadi 12-1 lewat 2-point jump shot. Namun, pada sisa 14 detik, Fanny Budianto membuat Stadium menyusul 11-20 melalui 2-point jump shot. Keunggulan Pelita Jaya 20-11 tetap bertahan hingga kuarter pertama ditutup.
Persaingan semakin memanas di kuarter kedua. Pelita Jaya mampu mencetak 15 poin, Stadium pun tak mau kalah dengan koleksi 13 poin. Lagi-lagi Stadium bisa menipiskan skor di akhir kuarter melalui 2-point jump shot Ruslan. Skor 33-26 menutup kuarter kedua untuk keunggulan Pelita Jaya. Hendru Ramli menyumbangkan 7 poin untuk Pelita Jaya di kuarter kedua.
Selepas istirahat, Pelita Jaya makin meninggalkan jauh Stadium. Lewat 3-point jump shot Dimas Aryo Dewanto, Pelita Jaya unggul 15 poin (53-38). Pelita Jaya menutup kuarter ketiga dengan keunggulan 53-38.
Pelita Jaya semakin tak terbendung di kuarter keempat. Sebanyak 25 poin ditambahkan Pelita Jaya, dan hanya dibalas 12 poin saja oleh Stadium. Ary Chandra memastikan keunggulan Pelita Jaya dengan margin 28 poin lewat 3-point jump shot. Pelita Jaya mendapatkan kemenangan pertama di seri ini saat buzzer berbunyi.
Permainan impresif ditunjukkan Adhi Pratama Prasetyo Putra yang mencetak double-double dengan kombinasi 10 poin dan 12 rebound. Sementara itu, Hendru Ramli tampil sebagai top skor dengan mengemas 20 poin ditambah 7 rebound, disusul Ary Chandra (10 poin).
”Stadium menerapkan zone defense sejak awal. Tapi anak-anak bisa memecah zone defense mereka dengan bermain penuh kesabaran. Hendru berperan sekali pada laga ini, karena dia bisa mencari posisi bebas untuk melepaskan tembakan, maupun di bawah ring,” ujar Coach Inal, sapaan pelatih Pelita Jaya.
| Editor | : | Eko Widodo |
| Sumber | : | Rilis NBL Indonesia |
Komentar