Hukuman yang didapat Indonesia dari FIFA tak membuat gairah sepak bola di Kota Medan padam. Dua kontestan Divisi Utama asal Sumut, PSMS dan Pro Duta, sepakat menggelar uji coba hari Selasa (2/6) sore pukul 16.00 WIB di Stadion Teladan.
Bagi skuat tim berjuluk Ayam Kinantan itu, uji coba memang sudah menjadi program rutin setiap minggu. Setelah mengalahkan pemain Liga Super Sumut dan Putra Buana yang bermaterikan anak liga, kali ini giliran tim selevel, Pro Duta yang menjadi lawannya.
"Target kami tetap dengan game-game sebelumnya, yaitu mau meningkatkan kolektivitas tim. Melawan Pro Duta juga akan dijadikan kesempatan mengasah finishing," ujar Suharto AD, pelatih PSMS Medan.
Pelatih yang ditarik dari Bintang Jaya ini tak memungkiri pertandingan melawan Pro Duta sangat baik. Apalagi, lawan yang dihadapi selevel dengan program latihan jelas. Makanya kesempatan ini akan dimanfaatkan sekali oleh PSMS.
"Produta tim yang latihan dengan program jelas sudah pasti bagus. Mereka bermaterikan pemain muda. Jadi kami juga harus menilai sudah sejauh mana tim ini bermain dengan tim yang selevel," kata Suharto.
Di sisi lain pertandingan dengan Pro Duta ini memiliki makna tersendiri beberapa punggawa Ayam Kinantan yang pernah berbaju Pro Duta FC.
Meskipun berstatus ujicoba, Tambun Naibaho, Safrial Irfandi, Faizal Azmi ingin menunjukan kemampuannya.
"Kita pernah di Pro Duta dan tak akan lupa. Tapi di lapangan harus tetap saling menunjukan profesional dan kualitas," ujar Safrial Irfandi, pemain PSMS Medan.
Sementara itu, Pro Duta tak akan nelewatkan laga ini begitu saja. Bermaterikan pemain muda, tim berjuluk Kuda Pegasus ini berkeinginan mengasah jam terbang.
"Pertandingan ini tentunya positif. Kami yang dipenuhi pemain muda akan menjadikan laga ini untuk mengasah mental bertanding. Lawan tim sebesar PSMS akan sangat bagus buat kita," ujar Anyari Lubis, pelatih Pro Duta.
Editor | : | |
Sumber | : | Bolanews |
Komentar