Untuk pertama kalinya musim ini, Inter sendirian berada di peringkat teratas klasemen Serie A. Berarti sudah tiba waktunya bagi La Beneamata untuk melakukan sprint dan meninggalkan para pesaing mereka.
Musim lalu, begitu berada di puncak klasemen, Inter berlari kencang sampai akhirnya menjuarai Serie A dengan selisih amat besar dari peringkat di bawahnya. Kejadian itu yang ingin diulangi Tim Biru-Hitam.
“Setelah kemenangan atas Roma pekan lalu, akan sangat sulit menghentikan langkah Inter mempertahankan scudetto. Kami selalu berpikir demikian karena kami memiliki tim terkuat,” ujar striker Hernan Crespo di Inter.it.
Inter akan mengawali “misi sprint” di giornata 7, Sabtu (6/10), dengan menghadapi Napoli. Di atas kertas, La Beneamata akan mampu memetik angka penuh sekaligus memastikan mereka bakal tetap berada di puncak.
Namun, Inter juga harus memperhitungkan fokus mereka, yang terbagi ke Liga Champion. Empat hari sebelum bertemu Napoli, Crespo dkk. tampil di matchday 2 melawan PSV. Inter pasti habis-habisan di pertandingan tersebut karena mereka kalah dari Fenerbahce di matchday 1.
Fisik dan mental yang terkuras bisa menjadi masalah bagi Inter karena di lain pihak, konsentrasi Napoli justru terpusat hanya untuk pertandingan ini. Dalam kondisi normal pun, I Partenopei bukan lawan sembarangan.
Mereka merupakan salah satu tim kejutan musim ini. Kendati belum konsisten, Napoli memiliki skuad yang tangguh dan sempat berada di zona Liga Champion.
Faktor Mancini
Kekuatan lini tengah Napoli pantas diwaspadai Inter. Lima gelandang yang dimiliki tim asuhan Edy Reja memiliki skill yang berbeda dan saling melengkapi.
Untungnya, Inter didukung pelatih yang brilian. Roberto Mancini sudah membuktikan kejeniusannya ketika Inter membantai Roma 4-1 di giornata 6. Secara tidak terduga, Mancio menampilkan formasi 4-5-1 yang tak biasa dipakai untuk membendung kekuatan lawan.
Mancini tentu menyadari Napoli punya keunggulan di sektor tengah. Ia akan menyiapkan formasi penangkal yang tepat untuk menghadapi Napoli. “Saya pikir mulai sekarang kita semua bisa yakin pada kemampuannya mengatur strategi,” puji Presiden Inter, Massimo Moratti.
(Penulis: Dwi Widijatmiko)
Editor | : | Caesar Sardi |
Sumber | : | Jumat 5 Oktober 2007, BOLA Edisi No. 1.764 |
Komentar