RETRO: Striker Terus Diburu di Bursa Transfer

Selangkah lagi Persela bakal menggenapi kuota lima pemain asing yang bakal jadi tulang punggung di putaran kedua LI 2007. Setelah memecat tiga pemain asing, kini sang arsitek, M. Basri, telah menemukan dua pengganti, yakni Nyeck Nyobe (stoper) dan Iulian Souza (tengah). Satu tempat lagi di posisi striker sedang diperebutkan dua pemain seleksi, Etoundi (Kamerun) dan Jefferson Carlos Ramos da Silva (Brasil).

Tapi, melihat hasil dua kali uji coba melawan Deltras dan Persiter, Basri lebih kepincut dengan aksi Jefferson, yang datang ke Lamongan atas rekomendasi Marcio Souza. Jefferson, kata Basri, telah memenuhi kriteria yang diharapkannya, pergerakan dengan atau tanpa bola bagus dan punya naluri mencetak gol. Saat melawan Persiter, Jefferson menyumbang satu gol.

“Selain kriteria itu, juga karena garansi dari Marcio. Yang butuh pemain tim Persela, bukan saya atau bupati. Jadi, jika Jefferson bisa mengangkat performa tim, itu yang saya cari. Saya lihat dari dua kali uji coba, Jefferson ada peningkatan. Marcio juga yang tahu siapa yang bisa jadi tandem dia di depan,” tutur Basri.

Meski tertarik dengan aksi Jefferson, Basri masih membuka peluang pelamar lain untuk seleksi di Persela. Tapi, pelatih asal Makassar ini memberi batas waktu hingga menjelang persahabatan dengan PKT Bontang, Kamis (19/7).

Lain hanya dengan Persebaya. Meski batas waktu pendaftaran pemain semakin dekat, Persebaya masih kesulitan mendapatkan pemain lokal dan asing berkualitas. Sesuai kebutuhan, Persebaya sedang mencari pemain berposisi striker.

“Striker lokal dan asing yang sudah pernah datang kemampuannya tak lebih baik dari pemain yang kami lepas. Kalaupun ada yang bagus, posisinya tidak sesuai dengan yang kami harapkan,” terang Lilik Suhartoyo, manajer Persebaya.

Persebaya mempunyai dua striker asing yang ikut seleksi, Igor Joksimovic (Bosnia) dan Zenwa Paul Jr. (Nigeria). Tapi, keduanya dinilai pas-pasan sehingga peluang bergabung dengan skuad Bajul Ijo sangat tipis.

(Penulis: Gatot Susetyo, Fahrizal Arnaz)