satunya alasan ia gagal karena tak mendapatkan semua pemain yang diinginkannya.
David Moyes ditunjuk menjadi manajer anyar Manchester United pada tahun 2013 silam. Pria 51 tahun itu menggantikan sosok Sir Alex Ferguson yang sudah lama berpengaruh untuk Setan Merah.
Memulai musim baru, Moyes rupanya hanya mendatangkan Marouane Fellaini dari Everton. Mantan anak asuhnya itu didatangkan dengan harga 27 juta pound (527 miliar rupiah).
Dari sejumlah nama yang diajukan Moyes, pihak klub rupanya hanya merestui Fellaini. Musim perdana Fellaini pun tak semulus yang diharapkan.
Pemain asal Belgia akrab dengan kritik karena tak sesuai dengan ekspektasi sejumlah pihak. Namun, kini Fellaini telah berkembang menjadi sosok kunci di klub asuhan Louis van Gaal itu.
"Kami sebenarnya ingin mendatangkan pemain lain. Namun perekrutan tak bekerja dengan cara yang saya inginkan. Idealnya, kami tak hanya akan menjadikan Fellaini sebagai satu-satunya pemain yang didatangkan," kata Moyes dalam sebuah wawancara dengan The Express.
"Tapi, saya sekarang tak terkejut dengan Fellaini. Sebab, saya pikir dia telah membuat dampak besar di Inggris selama bertahun-tahun," beber pria yang kini mengarsiteki Real Sociedad itu.
| Editor | : | Zulfirdaus Harahap |
| Sumber | : | The Express |
Komentar