2.
Keberhasilan Kongo mengatasi Guinea sekaligus menjadi laga terakhir Robert Kidiaba, si kiper nyentrik. Di laga tersebut, Kidiaba kembali mencuri perhatian lewat aksi akrobatiknya.
Kidiaba melakukan salto 360 derajat saat hendak menghalau tendangan Guinea di babak adu penalti. Salto itu ia lakukan sebelum pemain guinea melepaskan tendangan.
How to put off a penalty-taker from DR Congo's Kidiaba. And it worked! His side take 3rd in #AFCON after shoot-out. https://t.co/PZoo4ub1Oo
— Boylesports (@BoyleSports) February 7, 2015
Selain aksi akrobatik di atas, aksi unik Kidiaba kembali mencuat di Piala Afrika tahun ini. Kiper berusia 39 tahun itu selalu melakukan selebrasi unik ketika timnya mencetak gol.
Kidiaba melakukan selebrasi unik di depan gawang dengan posisi duduk dan meloncat-loncat dengan bokognya. Kidiaba menamai selebrasi itu dengan istilah "bum dance".
For one last time before he retires....everybody do the Kidiaba! https://t.co/pTb1ZQOWaJ
— Just Football (@JustFootball) February 7, 2015
Editor | : | Tulus Muliawan |
Sumber | : | Vine |
Komentar