Saat berhadapan dengan Ekuador, Selasa (31/3) Argentina besar kemungkinan kembali tak diperkuat striker andalan mereka, Lionel Messi.
Sekalipun tak diperkuat Messi, Argentina tetap memiliki amunisi lini depan yang sanggup membuat Ekuador bergidik. Tata Martino masih punya Gonzalo Higuain, Aguero, Carlos Tevez, Ezequiel Lavezzi, dan Angel Di Maria.
Namun, bukan perkara mudah bagi Martino dalam meracik ramuan pas yang mampu mengeluarkan potensi terbaik para megabintangnya. Kala menghadapi El Salvador, sang pelatih menurunkan Higuain sebagai ujung tombak.
Striker berjulukan El Pipita itu disokong oleh trisula Di Maria, Tevez, dan Lavezzi.
“Kami kurang dinamis dalam mengalirkan bola. Kami juga gagal mengeksploitasi sektor sayap,” ujar Martino selepas laga melawan El Salvador.
Skema lini depan serupa sepertinya bakal kembali Martino di duel versus Ekuador. Namun, Aguero bisa masuk menggantikan Tevez sebagai penyerang yang berdiri di belakang Higuain.
Alternatif lain adalah menurunkan Aguero sebagai ujung tombak dan memarkir Higuain di bangku cadangan. Striker Manchester City itu punya rekor lumayan saban berjumpa Ekuador. Dalam tiga perjumpaan terakhir dengan Ekuador, Aguero mampu membukukan dua gol.
Editor | : | |
Sumber | : | Harian BOLA |
Komentar