Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mursyid Tak Mau Kompromi saat Ladeni Tim Pra PON

By Aning Jati - Jumat, 3 April 2015 | 19:50 WIB
PSBI Kab. Blitar bermain di kandang untuk pertama kali sebagai persiapan.
Gatot Susetyo/Bolanews
PSBI Kab. Blitar bermain di kandang untuk pertama kali sebagai persiapan.

Pelatih PSBI Kab. Blitar, Mursyid Effendi, meminta pasukannya serius menjalani uji coba kontra tim Pra PON Jatim di Stadion Aryo Blitar, Sabtu (4/4).

Mantan bek timnas era 90-an itu tak ingin Purwanto dkk. meremehkan lawan, kendati level mereka berada beberapa tingkat di bawah PSBI.

Laga ini akan jadi ujian tim berjuluk Laskar Singo Lodra untuk selalu fokus pada pertandingan yang dijalani.

"Dengan selalu konsentrasi penuh, akan membiasakan anak-anak tak meremehkan lawan saat kompetisi nanti. Siapapun mereka yang bakal dihadapi, para pemain tak boleh lengah sedikit pun. Mental meremehkan lawan bisa jadi bumerang," kata Mursyid.

Mursyid menambahkan, dalam pengamatannya, tim Pra PON Jatim juga berkualitas, terutama dalam hal fisik prima lantaran masih berusia muda. "Para pemainharus mengantisipasi permainan cepat yang akan diperagakan lawan,” tutur Mursyid.

Laga melawan tim Pra PON Jatim ini jadi pemanasan sekaligus uji coba pertama di kandang, setelah rencana serupa melawan tim Liga Nusantara, Persedikab Kab. Kediri, batal digelar lantaran tak mendapat izin dari pihak kepolisian setempat.

"Sejak persiapan tim tiga bulan lalu, kami belum pernah menjajal rumput lapangan Aryo Blitar untuk pertandingan resmi. Anak-anak butuh adaptasi terhadap kontur tanah dan rumput agar saat kompetisi nanti tak kagok. Karena saya lihat permukaan lapangan tak rata. Para pemain harus membiasakan kondisi ini,” ucap Mursyid.


Editor : Gatot Susetyo
Sumber : Bolanews


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X