tahun, menjadi salah satu sorotan tajam Achsanul Qosasi. Ia pun berjanji akan membuat program timnas yang terstruktur dari tingkat junior hingga senior, jika Achsanul terpilih menjadi Ketua Umum PSSI dalam kongres Pemilihan PSSI, 19 April mendatang di Surabaya.
Soal timnas Achsanul menilai kegagalan demi kegagalan Garuda Merah Putih karena program pembinaan yang tak berjalan semestinya. “Soal timnas, ini semua arahnya pembinaan kita yang sangat minim. Tidak ada pembinaan berjenjang di semua level tim nasional junior yang baik. Bahkan jika ada timnas junior yang sedikit berprestasi justru dieksploitasi sehingga mereka kelelahan dan tidak mencapai target di ajang yang sesungguhnya,” kata Achsanul.
Ia mencotohkan kondisi timnas U-19 yang tahun lalu gagal total di Piala AFC U-19 di Myanmar. Ia menduga saat itu Evan Dimas cs. sudah kelelahan dalam berbagai ajang uji coba yang diagendakan BTN dan PSSI. “Ada sekitar 40-an uji coba atau pertandingan yang sudah dilakukan timnas U-19. Itu terlalu banyak. Kondisi itu membuat peak performance mereka sulit terpenuhi. Bahkan cenderung kelelahan pada ajang sesungguhnya,” kata Achsanul.
Ia mengapresiasi PSSI dan BTN yang mampu “menjual” timnas kepada televisi nasional. “Tapi jangan dieksploitas besar-besaran sehingga kesannya hanya mengejar keuntungan tanpa mempedulikan prestasi mereka,” ungkap Achsanul.
Editor | : | Ary Julianto |
Sumber | : | BOLA |
Komentar