Dari segi umur di Timnas Spanyol, David de Gea adalah kiper ketiga setelah Iker Casillas dan Pepe Reina. Akan tetapi, kiper Manchester United itu siap untuk sabar menanti saat yang tepat untuk menggantikan Iker Casillas sebagai pilihan pertama kiper Spanyol.
Kiper berumur 24 tahun itu telah digadang sebagai penjaga gawang terbaik di dunia, menyusul penampilan apik nan konsisten musim ini. Tapi, pelatih Vincente Del Bosque masih memercayai Casillas sebagai yang utama Spanyol saat timnya menang 1-0 melawan Ukraina.
De Gea mendapatkan kesempatan menjadi starter di pertandingan berikutnya, tapi timnya kalah 0-2 dari Belanda.
Walau agak kecewa karena belum dijadikan pilihan utama sebagai kiper timnas, De Gea siap untuk bekerja keras demi kesempatan untuk mengamankan posisi reguler di tim inti La Roja.
Ketika ditanya FIFA apakah dia akan menggantikan Casillas, De Gea mengatakan, "Untuk saat ini, tidak. Saat ini ada tiga (kiper) dari kami dan Iker [Casillas] tetap menjadi pilihan pertama."
"Anda tidak pernah tahu apa yang terjadi di masa depan, jadi Anda hanya harus hidup untuk saat ini, mencoba berlatih sebaik mungkin dan mengambil peluang apapun yang diberikan pelatih kepada Anda. Hidup untuk saat ini adalah yang terpenting."
Casillas tampaknya masih cukup lama bertahan, baik di Timnas Spanyol maupun Real Madrid, meski penampilannya sudah kian menurun musim ini.
Keylor Navas, cadangan Casillas di Madrid, adalah juga kiper berkualitas, namun belum benar-benar diberi kesempatan oleh Carlo Ancelotti musim ini.
Mungkin Ancelotti dan Del Bosque hanya tidak ingin mengecewakan pada pendukung dengan mencadangkan Casillas, mengingat dia reputasi baik dan sejarah kesuksesan yang panjang.
Kendati begitu, Louis van Gaal tentunya tak akan keberatan kipernya menjadi cadangan di timnas. Sebab, hal itu akan meminimalkan risiko cedera bagi De Gea, mengingat sisa di musim ini United sedang mengamankan zona Liga Champion.
Editor | : | Suryo Wahono |
Sumber | : | FIFA |
Komentar