Freddy Adu, Bermain di 11 Klub dalam 11 Tahun

"Masa depan sepak bola Amerika", "The next Pele", jadi sedikit dari penghargaan sekaligus harapan yang diberikan publik Amerika untuk Freddy Adu kala berusia 14 tahun.

Di usia semuda itu, Adu yang juga mendapat julukan bocah ajaib jadi atlet termuda yang meneken kontrak profesional di Amerika Serikat, kala direkrut DC United pada 2004.

Namun, rupanya garis hidup Adu berkata lain. Semua pujian yang terucap hingga kini tak terjadi. Yang ada, justru sebaliknya. Seiring usia, karier Adu meredup. Ia harus berpindah-pindah klub.

Setelah dua tahun berada bersama DC United, Adu hijrah ke Real Salt Lake sebentar sebelum menuju ke Portugal untuk bergabung dengan Benfica. Raksasa Portugal itu kesengsem dengan penampilan Adu kala tampil di Piala Dunia U-20. Kebetulan kala itu Adu jadi kapten tim AS.

Hanya, kisah sukses di Amerika tak berlanjut di Portugal. Oleh Benfica ia dipinjamkan ke sejumlah klub, seperti Belenenses, Aris (Yunani), Caykur Rizespor (Turki) dalam kurun tiga tahun (2008-2011). Monaco termasuk salah satu klub meminjam, namun enggan mempermanenkan Adu.

Akhirnya pemain yang bisa bermain di posisi striker dan gelandang serang itu kembali ke MLS bersama Philadelphia Union. Bekas pelatihnya di DC United, Piotr Nowak, berjanji akan mengubah keberuntungan Adu. Akan tetapi, setelah menjalani dua tahun Pennsylvania, Adu mengalami "penghinaan". Ia ditukar dengan Jose Kleberson dan menuju ke klub Bahia di Brasil.

Karier Adu di Negeri Samba boleh dibilang hanya seumur jagung, yang ditandai dengan keberadaan di klub-klub Eropa. Di Benua Biru Adu mencoba peruntungannya, namun semua usahanya, termasuk di Blackpool, gagal.

Pada 21 Desember 2014 klub Serbia FK Jagodina, memutus kontrak dengan Adu. Padahal, Adu baru dikontrak 24 Juli 2014 dengan perjanjian kontrak selama 1,5 tahun. The Next Pele itu pun tak punya klub lagi.

Adu dikabarkan sempat meneken kontrak dengan sebuah klub malam bernama Shadowroom. Ia bekerja sebagai promotor klub malam itu.

Beruntung, Adu tak lama berkiprah di luar lapangan karena sekarang ia sudah menemukan klub baru lagi. Adu saat ini direkrut klub asal Finlandia, Kuopion Palloseura. Jadi, bila ditotal, dalam 11 tahun terakhir, eks bocah ajaib Amerika ini bermain di 11 klub!