klub LSI memasuki tahap akhir. Maklum, tak banyak waktu bagi klub untuk bersantai mengingat gelaran kompetisi kasta teratas itu semakin dekat.
Benar saja, klub LSI memang dituntut agar menyelesaikan persiapannya jika tak ingin keteter saat turun di kompetisi. Semua kekurangan sudah harus tertutupi.
Persebaya salah satu klub yang sudah hampir menyelesaikan seluruh persiapannya. Bajul Ijo sudah siap melakoni ketatnya kompetisi LSI. Minimal, gelar juara Turnamen Segitiga Ciamis dan peringkat ketiga turnamen pramusim Surya Citra Media Cup di Padang dan Palembang adalah gamabaran kesiapan tim berjulukan Bajul Ijo tersebut.
Tak hanya soal teknis, secara finansial, Persebaya juga cukup siap. Manajemen Persebaya telah menyediakan dana sebesar Rp 30-35 miliar untuk operasional tim selama semusim, sudah termasuk gaji pemain dan ofisial.
Satu-satunya kekurangan tim ini hanya rekrutmen pemain asing. Tim berjulukan Bajul Ijo itu saat ini hanya memiliki satu pemain asing yang resmi dikontrak, Otavio Dutra. Sementara tiga pemain asing lainnya, Eric Djemba-Djemba, Emile Mbamba, dan Kim Young Hoo masih tahap seleksi.
Djemba-Djemba sebetulnya sudah hampir direkrut, namun cedera paha yang dialaminya saat bertolak ke Pekalongan lalu membuat manajemen Persebaya menunggu. "Kami masih melihat perkembangan Djemba-Djemba. Kalau dia bisa sembuh total, akan segera sodori kontrak," terang Ibnu Grahan, pelatih Persebaya.
Begitu pula dengan Kim dan Mbamba. Nasib kedua pemain ini baru diputuskan pada akhir pekan ini. "Kami akan selesaikan semua sebelum Maret berakhir. Jadi ketika memasuki kompetisi, semuanya sudah selesai," katanya.
Editor | : | Ary Julianto |
Sumber | : | Fahrizal Arnas |
Komentar