Kalangan suporter mendesak manajemen PSM serius menyikapi rilis BOPI yang memasukkan Juku Eja di kategori C atau tim LSI terendah dalam kategori pemenuhan persyaratan untuk berkompetisi.
"Suporter memahami langkah yang dilakukan BOPI. Idealnya memang begitu. Kami berharap manajemen bisa menyelesaikan persyaratan yang masih kurang," ujar Sulkarnain Daeng Kulle, Presiden Red Gank, Senin (16/3).
Hal sama dikatakan Andi Coklat, pentolan The Maczman. "Kami berharap langkah PSM tidak lagi terkendala untuk mengikuti LSI 2015. Suporter sudah sangat rindu ingin melihat aksi Juku Eja di Makassar," kata Coklat.
Sebelumnya, Direktur Operasional PSM, Azhary Sirajuddin, mengungkapkan manajemen sudah berusaha melengkapi persyaratan yang dibutuhkan sesuai arahan PT Liga Indonesia. "Selama ini kami intens berkomunikasi dengan PT LI," jelasnya.
Dari keterangan yang disampaikan BOPI, PSM masuk dalam kategori C, yakni kelengkapan dokumen persyaratan verifikasi kurang dari 50 persen atau dokumen wajib belum terpenuhi. Dokumen wajib itu menyangkut aspek legalitas klub, aspek keuangan, dan adanya kontrak profesional untuk pemain/pelatih yang seluruhnya harus dilengkapi oleh klub. Khusus kontrak pemain/pelatih dapat dilengkapi secara bertahap.
Editor | : | Abdi Satria |
Sumber | : | Bolanews |
Komentar