Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Benhard Limbong Ingin Libatkan Pemerintah di PSSI

By Aning Jati - Minggu, 15 Maret 2015 | 23:03 WIB
Benhard Limbong, mendorong pemerintah berandil di PSSI.
Benhard Limbong, mendorong pemerintah berandil di PSSI.

Salah satu kandidat ketua umum PSSI mendatang, Benhard Limbong, menilai masih ada kesenjangan dalam organisasi sepak bola nasional. Ia menilai saat ini belum terlihat persatuan dalam mengurus sepak bola.

"Masih kurang persatuan di sepak bola. Masih ada jarak antara satu dan yang lain sehingga malah gontok-gontokan. Kalau berbicara soal sepak bola, kita harus bicara atas nama Indonesia. Harus dimajukan oleh siapa saja, bukan segelintir orang. Saya melihat program pemerintah soal pembangunan sarana dan prasarana sepak bola baik. Hal itu hanya bisa dipenuhi oleh pemerintah. Oleh karena itu, perlu keterlibatan pemerintah," tutur Limbong.

Untuk itu Limbong pun menawarkan salah satu solusi jika ia nanti memimpin PSSI.

"Pemerintah mutlak harus ikut campur. Bukan intervensi karena mereka membantu dari sisi positif. Lihat saja Persija. Mereka sebagai klub tidak memiliki lapangan. Dengan adanya campur tangan pemerintah lewat gubernur, mereka bisa menjadi lebih baik," ucap Limbong.

Ia juga menilai pemerintah mutlak menjadi bagian dari pembangunan PSSI karena pemerintah adalah rakyat.

"Lewat tangan pemerintah, sarana dan prasarana akan diperbaiki dan ditambah. Misi saya di sini adalah membawa sepak bola ke arah yang benar dengan mengajak pemerintah ikut serta agar selaras dalam membangun sepak bola. Untuk sarana dan prasarana, pemerintah mutlak harus ikut campur. Begitu pula soal peningkatan gizi," tutur Limbong.


Editor : Ary Julianto
Sumber : BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X