Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

RETRO: F1 Terkena Serangan Wabah Street Race

By Caesar Sardi - Senin, 16 Maret 2015 | 15:12 WIB
Bernie Ecclestone.
Mark Thompson/Getty Images
Bernie Ecclestone.

satunya GP F-1 yang berlangsung di sirkuit nonpermanen (jalan raya) murni, dipastikan bakal terusik mulai musim depan. Minggu lalu, berturut-turut dalam dua hari, bos F-1 Bernie Ecclestone mengonfirmasi dua seri baru -F-1, yaitu GP Valencia dan Singapura, yang keduanya akan berlangsung di sirkuit jalan raya.

Valencia bahkan dipastikan masuk kalender F-1 selama tujuh tahun berturut-turut sejak 2008, sementara Singapura lima tahun plus opsi dengan durasi sama. Tambahan bagi Singapura, GP di negeri pulau ini diharapkan bakal berlangsung malam hari, yang menjadikan GP ini sebagai yang pertama menggelar night race.

Magnet Monako yang eksotis memang mengundang banyak pihak ingin merasakan keuntungan yang sama. Di A1GP, Durban sudah lebih dulu menggelar street race dengan mengambil model yang serupa dengan Monako. Delegasi Durban, yang dipimpin Tokyo Sexwale, bahkan datang mengunjungi GP Monako musim lalu sebagai tamu Ecclestone.

Namun, apakah Valencia dan Singapura bakal menjadi seeksotis Monako? Ini yang menjadi pertanyaan. Beberapa pihak memang optimistis hal tersebut bakal terjadi. Singapura bahkan sampai berani menargetkan pendapatan 100 juta dolar Singapura (sekitar 580 miliar rupiah) dari pelaksanaan F-1 setiap musim. Biaya pelaksanaan sebesar 150 juta dolar Singapura dan 60% dari jumlah itu ditanggung oleh pemerintah.

“Street race di Monte Carlo punya banyak sejarah. Banyak orang bicara kenapa kami tidak membuat street race lain. Tapi, yang harus diingat adalah kami harus yakin hal tersebut berjalan di arah yang benar dan lomba di sana memang betul-betul lomba yang hebat,” ucap Jean Todt, bos Ferrari dalam sebuah kesempatan.

Khusus bagi Singapura, kunci sukses mereka untuk menggelar night race adalah keselamatan. Karena mobil F-1 tidak dilengkapi lampu, sirkuitlah yang harus dibanjiri cahaya. Tidak hanya untuk menjaga keselamatan pembalap, tapi juga kenyamanan penonton televisi.

Tampilnya Singapura dan Valencia menambah panjang daftar seri baru di F-1. Musim 2009, Korea dan Abu Dhabi sudah dipastikan menjadi seri baru F-1, siap menggusur seri di Eropa yang secara tradisional adalah markas F-1.

(Penulis: Andi Yanianto)


Editor : Caesar Sardi
Sumber : Jumat 18 Mei 2007, BOLA Edisi No. 1.724


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X