Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Menpora Puji Penyelenggaraan NBL Indonesia

By Eko Widodo - Kamis, 4 Desember 2014 | 09:12 WIB
Menpora Imam Nahrawi dan segenap undangan di acara pembukaan.
NBL Indonesia
Menpora Imam Nahrawi dan segenap undangan di acara pembukaan.

Sejumlah tamu istimewa, turut merasakan keseruan hari pertama Speedy NBL Indonesia 2014-2015 Seri I Jakarta di Hall Basket Senayan, Rabu (3/12). Salah satunya, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi.

Menteri Kabinet Kerja tersebut, ikut didaulat secara resmi memulai pertandingan Satria Muda Britama Jakarta melawan CLS Knights Surabaya dengan melakukan jump ball. Kedatangan menteri yang berasal dari Jawa Timur tersebut, makin membuat meriah suasana big match hari pertama seri pertama liga basket kasta tertinggi Tanah Air tersebut.

Imam pun mengaku kagum atas penyelenggaraan Speedy NBL Indonesia. Dia optimistis, atmosfer kompetisi yang sengit dan liga yang konsisten dapat melahirkan bibit basket baru Tanah Air.

”Seluruh pemerintah daerah kita dorong untuk memajukan olahraga ini. Karena, banyak potensi terbaik Tanah Air yang bisa dikembangkan,” ujarnya.

Hal senada, diungkapkan oleh President Director Honda Prospect Motor Tomoki Uchida. Ia mengatakan bahwa Speedy NBL Indonesia merupakan liga yang penuh antusiasme.  ”Tak hanya pertandingannya saja yang seru. Penonton pun juga sangat ramai. Kami bangga karena bisa mendukung kompetisi ini,” ujarnya.

Uchida juga menambahkan bahwa Speedy NBL Indonesia, akan terus berkembang. Tak hanya di musim ini namun juga di musim-musim berikutnya.

”Basket Indonesia punya potensi yang besar untuk terus tumbuh dan berkembang. Dengan support yang kami berikan, saya harap liga ini bisa terus berkembang pula,” lanjutnya.


Editor : Eko Widodo
Sumber : NBL Indonesia


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X