Selisih minus sembilan poin yang memisahkan Roma dengan Juventus di kalsemen Serie A terbilang masif. Namun, hal itu belum melunturkan semangat Roma mengejar sang rival.
“Kami sangat dekat dengan Juve beberapa pekan lalu. Namun, tim lantas tertidur. Sekaranglah satu-satunya kesempatan kami untuk membuka kembali jalur persaingan meraih gelar,” kata wakil kapten Roma, Daniele De Rossi, di Sportmediaset.
Sejarah mengajarkan Roma untuk tetap optimistis. I Lupi bisa mencontoh perjuangan rival sekota mereka, Lazio, saat meraih scudetto 1999/00.Ketika itu, Lazio juga sempat tertinggal sembilan angka dari Juventus di puncak klasemen.
Perjuangan Lazio lebih keren karena defisit poin sebanyak itu terjadi saat kompetisi tinggal menyisakan delapan partai. Namun, Lazio mampu memanfaatkan terpelesetnya Juventus di pekan-pekan krusial guna memastikan status kampiun Serie A.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | - |
Komentar