RETRO: Timnas Piala Asia Dihantam Badai Cedera

Baru dua minggu berjalan, pelatnas timnas Piala Asia 2007 sudah dihantam badai cedera. Setelah Octavianus dan Leonard Tupamahu pulang lantaran cedera, minggu lalu giliran Salim Alaydrus meninggalkan Samarinda.

Hasil rongent menunjukkan gelandang Persib itu cedera selangkangan yang mengarah pada meniskus. Sementara itu Atep dan Richardo Salampessy juga kambuh cedera engkel mereka. Semua adalah cedera lama para pemain dan sering kali kambuh. Hal sama juga berlaku bagi pemain lain.

Selama pelatnas sebenarnya Ivan Kolev, pelatih timnas, belum menggenjot latihan. Bahkan dalam beberapa sesi, pelatih asal Bulgaria itu cenderung menghindari benturan antarpemain. “Ini baru awal. Kami masih ingin mengembalikan performa dan mencoba pemahaman dalam bermain,” ungkapnya.

Kolev tetap menolak memanggil pemain baru guna mengisi kekosongan yang ditinggal pemain yang dipulangkan. “Saat ini cukup, tak perlu tambah lagi. Kecuali kalau nanti banyak yang cedera, tapi kami akan berhati-hati,” jelasnya.

Apalagi Jumat lalu lima pemain baru dari Arema dan Persik sudah bergabung di Samarinda. “Kondisi mereka rata-rata bagus meski sedikit keletihan. Tapi, saya senang mereka serius,” tutur Kolev.

Belum Penuh

Erol Iba, salah satu pemain yang baru bergabung pada Jumat lalu, mengaku dalam kondisi terbaik. “Tak ada masalah dengan kebugaran. Porsi latihan bisa kami terima meski baru bergabung,” ungkap Erol.

Hanya sayang pelatnas belum bisa menyertakan kekuatan penuh (33 pemain) lantaran beberapa pemain seperti Atep, Boaz Solossa, dan Galih Sudaryono bergabung dengan timnas U-23 guna mengikuti Pra-Olimpiade melawan Oman. Syamsul Chaeruddin cuti lantaran istrinya melahirkan.

Guna menghindari cedera yang mungkin bertambah, Kolev belum akan melakukan uji coba dengan tim kuat dalam waktu dekat. Kemungkinan ia baru akan mencoba klub lokal.

Rencananya minggu berikutnya mereka baru akan mencoba klub kuat seperti Persiba Balikpapan di Stadion Sempaja, Samarinda. “Persiba memang menjadi salah satu agenda uji coba,” ucap Syamsudin Umar, asisten pelatih timnas.

(Penulis: Ary Julianto)