Arema Cronus memulai rangkaian uji coba di Maret. Sebelum uji coba di Malang melawan Persija dan ke Bali mengikuti Bali Island Cup, pasukan Singo Edan memanaskan mesinnya lebih dulu di Blitar, Jawa Timur.
Sebab, Arema mendapatkan undangan melawan dua klub Blitar dalam satu hari pada Selasa (3/3). Dua klub itu, yakni PSBK dan Blitar Putra. Kebetulan Arema batal menggelar uji coba melawan Sriwijaya FC di Malang.
"Sebetulnya kami juga dapat undangan main di Jateng. Tapi, setelah diskusi, yang dipilih ke Blitar. Pertimbangannya karena uji coba kontra Persija sudah dekat," kata Joko Susilo, asisten pelatih Arema.
Meski dari segi bobot uji coba ada penurunan, di Blitar pemain Arema bakal dikuras tenaganya. Itulah mengapa tim pelatih harus membagi 26 pemain menjadi dua tim untuk menghadapi dua lawan yang berbeda dalam satu hari.
"Kami juga panggil mantan pemain timnas U-19 Dio Permana dan Junda Irawan untuk membantu kami dalam uji coba nanti," kata Joko.
Dio dan Junda sebenarnya menarik perhatian pelatih Arema. Namun, untuk musim ini statusnya baru diperbantukan di tim senior Arema dan selanjutnya akan bermain di klub Liga Nusantara dan Arema U-21. Sedangkan untuk musim 2016, mereka dijanjikan akan direkrut.
"Dalam uji coba nanti, kami akan melakukan penilaian untuk jadi pemain inti. Jadi, kami harap semua pemain maksimal. Termasuk Dio dan Junda," lanjut Joko.
Editor | : | Iwan Setiawan |
Sumber | : | Bolanews |
Komentar