CEO Inter, Michael Bollingbroke dan Direktur Umum Marco Fassone dikabarkan mendapatkan mandat untuk bertolak ke markas UEFA, Nyon, Swiss, pada awal pekan depan
Dalam pertemuan itu, UEFA disebut akan menjatuhkan sanksi buat Inter. Il Biscione dinilai telah melanggar kaidah Financial Fair Play yang mulai diterapkan UEFA sejak 2009.
Hukuman bisa berupa denda finansial sebesar 6-7 juta euro dan pembatasan jumlah skuat. Andai lolos ke kompetisi antarklub Eropa musim depan, Il Biscione boleh jadi hanya bisa mendaftarkan 21 atau 23 pemain.
Alternatif sanksi lain, Inter boleh tetap membawa 24 pemain, namun, kuota buat homegrown player (pemain asli binaan akademi atau yang berlatih di klub Italia lain selama tiga tahun pada usia 15-21) akan ditambah menjadi lebih dari delapan orang.
Muncul pula kabar bahwa aktivitas transfer Inter juga akan dibatasi. Il Biscione baru boleh berbelanja jika mereka melego pemain terlebih dahulu di bursa transfer pemain musim panas mendatang.
Model sanksi semacam itu pernah diberikan UEFA kepada PSG. Pada pasar pemain musim ini, PSG cuma bisa membeli satu orang pemain dengan harga maksimal 60 juta euro.
Isu mengenai pembatasan transfer pun membuat masa depan Mauro Icardi, Samir Handanovic, dan Fredy Guarin, kembali abu-abu. Soalnya, mereka adalah aset terbaik Inter buat mengeruk pundi-pundi euro di jendela transfer.
Editor | : | |
Sumber | : | Harian BOLA |
Komentar