Mendekati akhir putaran pertama LI 2007, kondisi pemain Arema semakin tidak menentu. Tim Singo Edan harus mengatasi masalah saat menjamu Persijap di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis (3/5).
Selain akumulasi kartu, sejumlah pemain Arema juga dibekap cedera. “Saat kehabisan stok pemain, kami harus main habis-habisan lawan Persijap,” sebut Miroslav Janu, pelatih Arema
Beberapa pilar harus bergulat dengan cedera, seperti Patricio Morales, Agung Yudha, dan Essa Mvondo. Mereka dipaksa main. Sialnya, di partai terakhir kontra Perseman (29/4), giliran Arif Sunyono yang cedera. Sudah begitu, Alex Pulalo terkena akumulasi kartu.
Tim Singo Edan sebetulnya masih punya Prastowo di depan, Rony Firmansyah di tengah, Rasmoyo di lini kanan, dan Anton Samba, yang baru sembuh dari cedera. Namun, Janu tak mau ambil risiko saat berlaga di kandang.
Dari empat pemain, Anton Samba belum sempat menikmati jadi starter. Selain faktor tuntutan suporter, Anton juga masih kurang jam terbang dan kalah bersaing dengan pemain senior lain. “Di kandang, suporter selalu ingin menang. Kami butuh dukungan Aremania secara total,” jelas Miro.
Persijap bisa saja diuntungkan dengan kondisi Arema. Namun, tim asuhan Yudhi Suryata ini baru saja dijegal PSIM. “Tim saya tidak tampil maksimal karena Fahrudin dan Nurhadi absen. Mathias Santiago juga kami paksa bermain, padahal seharusnya dia masih harus istirahat karena belum benar-benar sehat,” jelas Yudi seusai ditaklukkan PSIM.
Jika tiga pemain yang disebut itu bisa turun saat dijamu Arema, bisa jadi Persijap akan merepotkan.
(Penulis: Indra Ita/Sahlul Fahmi)
Editor | : | Caesar Sardi |
Sumber | : | Selasa 1 Mei 2007, BOLA Edisi No. 1.719 |
Komentar