Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

RETRO: Dua Aturan Baru Jose Mourinho

By Caesar Sardi - Kamis, 5 Maret 2015 | 14:14 WIB
Jose Mourinho, kritik perlakuan ekstrem.
Jamie McDonald/Getty Images
Jose Mourinho, kritik perlakuan ekstrem.

lagi berkoar dan menambah tajam rivalitas dengan Man. United. Mendekati akhir musim, bos Chelsea ini mengkritik perbedaan ekstrem perlakuan yang didapat dua pesaing titel liga musim ini.

Pengadil secara tidak langsung menjadi sasaran kritik. Hal pertama yang dikeluhkan Jose adalah keengganan wasit memberikan penalti untuk lawan United. Dua partai terakhir Setan Merah, kontra Sheff. United dan Middlesbrough, diwarnai dua pelanggaran bek-bek Setan Merah di dalam kotak penalti.

Kekesalan Jose bertambah, bila tidak mengatakannya memuncak, karena wasit tidak memberikan penalti untuk kubunya setelah Stephen Carr handball di kotak terlarang ketika mereka dijamu Newcastle sehari setelah United ditahan Boro.

“Kami sedang dalam situasi berjuang untuk Premiership sekaligus melawan peraturan baru. Peraturan pertama adalah tidak boleh memberikan penalti yang merugikan Man. United, peraturan lainnya adalah tidak boleh memberikan penalti untuk keuntungan Chelsea,” ucap Jose pada Sky Sports.

“Apakah penalti saat mereka melawan Sheffield United? Apakah penalti saat mereka melawan Middlesbrough? Apakah penalti saat Stephen Carr handball? Kita bicara tentang keputusan penting yang bernilai angka,” lanjut pelatih yang telah mendapat kepastian positif soal masa depannya di The Blues.

Selain keluhan, orang Portugis ini juga mengeluarkan objektivitasnya. “Bila ditanya apakah kami pantas menang melawan Newcastle, jawabannya tidak.”

Tak Berguna

“Saya sangat bangga dengan usaha pemain, tapi Newcastle lebih segar, berbahaya dalam serangan balik, serta punya Bramble dan Taylor, yang tampil bagus di pertahanan. Tidak diragukan lagi, mereka pantas mendapatkan poin,” papar Jose.

Dua sikap keluar dari pihak The Red Devils menanggapi keluhan Mourinho itu. Sir Alex Ferguson memilih tidak ingin terlibat lebih jauh dalam perang kata-kata dengan pesaing berat dalam dua tahun terakhir ini tersebut.

Ferguson hanya mengungkapkan keyakinannya tekel John O’Shea terhadap Lee Dong-gook bukan pelanggaran. “John O’Shea jelas mendapatkan bola,” tukas Fergie tanpa merinci tekel Gabriel Heinze terhadap striker Sheff. United, Luton Shelton.

Lain halnya dengan legenda Old Trafford, Sir Bobby Charlton. Salah satu Direktur United yang pernah menyambangi Jakarta ini sedikit terpancing hingga bereaksi sengit.

“Ucapan tak berguna yang tentu bagus untuk dimuat media. Ia jelas seorang pelatih hebat. Namun, mempertimbangkan ia adalah seorang yang cerdas, mengeluarkan pernyataan seperti itu membuatnya terdengar agak bodoh,” ucap Sir Bobby pada BBC. Perseteruan luar lapangan tidak kalah seru.

(Penulis: Christian Gunawan)


Editor : Caesar Sardi
Sumber : BOLA Edisi No. 1.718, Jumat 27 April 2007


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X