Arjen Robben pernah merasakan sentuhan tangan dingin Jose Mourinho ketika berseragam Chelsea. Bagi Robben, Mourinho adalah sosok yang tidak suka dengan pemain cedera juga pelatih hebat yang mampu membuat mental pemain menjadi sangat kuat.
Di Chelsea, Arjen Robben pernah menghabiskan waktu selama tiga tahun dan memenangi dua gelar Premier League. Masalah kebugaran saat itu cukup menghambat kemajuannya dan akhirnya pindah ke Real Madrid pada 2007.
"Sulit pada awalnya karena saya datang masih dalam keadaan cedera. Itu sangat sulit buat saya dan Mourinho. Ia tidak suka pemain yang mengalami cedera. Jadi, itu tidak mudah namun saya selalu merasa ia percaya kepada saya," ujar Robben.
"Saya memainkan beberapa pertandingan hebat untuk Chelsea, sayangnya saya mengalami masalah cedera dan tidak dapat bermain dalam periode panjang seperti sekarang," kata dia.
Robben juga mengatakan The Special One merupakan sosok pelatih hebat yang bisa membuat pemain memiliki mental sangat kuat. "Anda harus melompat dari kereta bersamanya atau lebih baik pergi. Jadi itu baik untuk perkembangan saya," ucapnya.
Editor | : | Wisnu Nova Wistowo |
Sumber | : | - |
Komentar