24 antara Parma menghadapi Udinese, kini telah dipastikan. Setelah melakukan serangkaian rapat, Asosiasi Sepak Bola Italia (FIGC) dan pemerintah kota Parma secara resmi telah membatalkan pertandingan tersebut.
Wali Kota Parma, Federico Pizzarotti, awalnya membantah bahwa keputusan untuk membatalkan pertandingan Parma menghadapi Udinese telah diambil. Namun, kini semuanya telah pasti.
Presiden FIGC, Carlo Tavecchio, secara pribadi memanggil pihak Parma setelah mendengar bahwa pihak keamanan hanya bisa menyelenggarakan pertandingan tanpa adanya penonton. Hal ini karena Gialloblu kini tengah berada dalam krisis keuangan dan tidak mampu membayar pihak keamanan. Parma hanya bisa menjamin biaya penggunaan listrik untuk lampu pertandingan saja.
"Kami membuat keputusan ini setelah berbicara dengan Asosiasi Pemain dan Pelatih Italia yang tidak ingin melangsungkan pertandingan tanpa adanya penonton, ditambah persetujuan dari Wali Kota Parma serta perjanjian dengan Lega Serie A," kata Tavecchio dikutip dari Football Italia.
Pertandingan ini pun ditunda hingga hingga tanggal yang belum diputuskan. Kondisi ini juga memungkinkan bagi Parma untuk tidak bisa memainkan pertandingan yang sama banyak dengan klub lain pada musim ini, 38.
Jika hal ini terjadi, mengingat musim sudah berlangsung lebih dari setengah perjalanan, berdasarkan peraturan Parma akan diangap walk out dan memberikan kemenangan 3-0 kepada lawan.
Editor | : | Verdi Hendrawan |
Sumber | : | Football Italia |
Komentar