Fernando Llorente adalah opsi paling tepat guna menutup lubang saat Tevez absen. Secara total, mereka mengumpulkan sembilan gol.
Hanya, kendala muncul karena rekening gol Llorente sedang mandek. Eks idola Athletic Bilbao itu belum memecah telur di 2015. Ia terakhir kali menjebol gawang musuh saat menghadapi Cagliari dalam partai tutup tahun 2014.
Secara teknis, Allegri juga punya pertimbangan sendiri. Melihat duet-duet yang sudah tampil, dia konsisten menurunkan kombinasi satu penyerang lincah yang punya ruang gerak lebih luas guna menyokong satu bomber bertipe target man. Barangkali hal itu menjadi alasan kenapa Morata-Llorente belum pernah main bareng sejak menit awal. Keduanya sama-sama bertipe penyerang tengah atau pemain nomor sembilan sejati.
Jika syarat tersebut menjadi pertimbangan, nama Kingsley Coman pun menjadi favorit guna menemani Morata atau Llorente. Coman disebut punya karakteristik paling mendekati Tevez saat ini. “Saya punya lima striker dalam tim. Hal terpenting ialah mereka semua penyerang berkualitas,” ujar pelatih Massimiliano Allegri.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | La Gazzetta dello Sport. |
Komentar