Aksi rasisme yang dilakukan fan Chelsea terus menuai kecaman. Kali ini giliran mantan striker legendaris timnas Inggris, Gary Lineker, yang mengungkapkan kekecewaannya atas tindakan tersebut.
Usai berlangsungnya leg I babak 16 besar Liga Champion antara Chelsea kontra Paris Saint-Germain, Rabu (18/2) dini hari WIB, sekelompok fan Chelsea melakukan pelecehan rasis terhadap seorang warga Prancis berkulit hitam. Mereka mengusir pria tersebut yang hendak masuk ke kereta.
Kejadian itu diabadikan dalam sebuah video dan disebarkan ke media sosial.
Lineker lantas bereaksi di Twitter, Menurutnya, perilaku suporter Chelsea sangat bodoh dan memalukan.
Just saw the video of the Chelsea mob's deplorable behaviour and racist chants. Sickening, embarrassing, moronic, disgraceful.
— Gary Lineker (@GaryLineker) 18 Februari 2015
Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) juga menyayangkan kejadian tersebut. Mereka dikabarkan tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | ESPN |
Komentar