Persib tak hanya menarget juara LSI dan sukses di Piala AFC musim ini. Maung Bandung memiliki misi baru yakni membesarkan pemain asli Jawa Barat.
Sejak musim lalu, pelatih Djadjang Nurdjaman sudah menarik beberapa pemain asal Bandung dan sekitarnya. Sebut saja Ferdinand Sinaga, Tantan, dan kiper muda M. Natsir Mahbuby. Selain itu, Djadjang juga mempromosikan Rudiyana dari Persib U-21.
Musim ini, tiga pemain asal Jabar yang ditarik adalah Yandi Sofyan, Dedi Kusnandar, dan Dias Angga. Akan tetapi, Persib melepas Ferdinand Sinaga ke Sriwijaya FC dan Sigit Hermawan dipinjamkan ke PSGC Ciamis. Ditambah Atep, M. Agung Pribadi, Jajang Sukmara, dan Shahar Ginanjar, pemain asal Jabar dalam skuat Maung Bandung musim ini menjadi 10 orang.
“Tentunya kami juga akan memantau kompetisi di bawah senior, mulai dari LSI U-21 dan Piala Soeratin yang sudah kembali berjalan,” kata Djadjang.
Menurut Djadjang, sudah ada sinyal positif dari Piala Soeratin tahun lalu. Di Persib muncul banyak pemain muda. Tetapi Djadjang harus bersabar menunggu mereka matang dengan sendirinya. Djadjang berharap, kompetisi level junior bisa berjalan ketat sehingga pemain bagus bermunculan.
“Siapapun yang masuk tim senior sekarang, mereka harus bekerja keras karena persaingan terus berjalan. Intinya, Persib akan menjadi wadah pemain Jabar tetapi mereka harus menunjukkan performa terbaik. Kami tetap memperlakukan semua pemain dengan cara yang sama,” pungkasnya.
Editor | : | Wiwig Prayugi |
Sumber | : | Harian BOLA |
Komentar