Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Dia 7 Kolaborasi Gelandang Terbaik Dunia (2)

By Aning Jati - Rabu, 28 Januari 2015 | 09:40 WIB
Kerja sama Cesc Fabregas-Nemanja Matic disejajarkan dengan Frank Lampard-Claude Makelele.
Purely Football
Kerja sama Cesc Fabregas-Nemanja Matic disejajarkan dengan Frank Lampard-Claude Makelele.

Gelandang di lini tengah tak bisa dimungkiri punya peran sentral dalam setiap permainan yang diusung sebuah tim.

Playmaker, gelandang serang, gelandang bertahan, sayap kanan, sayap kiri, apapun posisi di sektor tengah tim sangatlah penting.

Kekompakan, harmonisasi, kesolidan di antara deretan gelandang jelas jadi salah satu kunci sukses di lapangan.

Di pentas sepak bola dunia, kolabrasi lini tengah seperti Xavi-Andres Iniesta dan Paul Pogba-Arturo Vidal sangat menonjol. Purely Football memilihkan tujuh kolaborasi para gelandang di lini tengah terbaik di jagat sepak bola dunia untuk Anda. Berikut daftarnya:

5. Bastian Schweinsteiger-Toni Kroos (Jerman)
Bila dua gelandang ini tidak menunjukkan kerja sama apik sewaktu di Bayern Muenchen, maka Piala Dunia 2014 jadi saksi bagaimana mereka menjelma jadi salah satu pasangan lini tengah paling ditakuti di dunia. Perpaduan fantastis Schweinsteiger serta Kross yang punya kemampuan pasing serta kreativitas mengagumkan membuahkan gelar Piala Dunia 2014 bagi Jerman.

6. Cesc Fabregas-Nemanja Matic (Chelsea)
Chelsea memiliki bumbu terlengkap untuk membuat segala sesuatunya jadi spesial di musim lalu. Namun, kehadiran Fabregas-Nemanja di awal musim ini membawa The Blues ke level berbeda. Kerja sama Fabregas-Matic kini sering disejajarkan dengan kolaborasi lini tengah The Blues kala dihuni Frank Lampard dan Claude Makalele. Fabregas-Matic saling melengkapi satu sama lain. Matic yang berposisi lebih dalam, menyediakan jaring pengaman untuk empat bek dan memecah permainan lawan serta kerap kali ikut menggalang serangan. Hal itu membuat Fabregas bisa lebih bebas bergerak sesuai keinginannya dan mengkreasi sejumlah umpan matang.

7. Toni Kroos-Luka Modric (Real Madrid)
Lini tengah Real Madrid bisa jadi sedikit goyah sejak Luka Mordric cedera. Apalagi, pasangan di lini tengah Modric, Toni Kroos, juga belum tampil spektakuler akibat kelelahan yang dialami sepanjang musim lalu. Akan tetapi, bila Modric-Kroos dalam kondisi fit dan bugar, kolaborasi keduanya membuat Los Blancos tak terbendung dan menyediakan banyak kesempatan buat Cristiano Ronaldo, Gareth Bale, Karim Benzema, dan James Rodriguez untuk mencuri perhatian di lapangan. Kroos-Modric amat berbakat dan brilian secara teknis. Keduanya mampu mengirim umpan dalam segala jenis dan situasi untuk memastikan Madrid bisa memainkan permainan yang diinginkan, juga mengkreasi serangan balik mematikan. Kroos adalah pengumpan terbaik di Eropa sedangkan Modrid punya kemampuan mempercepat tempo dengan segera dengan mengolah bola. Tak heran kolaborasi keduanya pantas disebut sebagai yang gelandang terbaik di dunia.


Editor : Aning Jati
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X