Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pusamania Borneo FC Hanya Ingin Bertahan

By Aning Jati - Rabu, 4 Februari 2015 | 20:36 WIB
Pusamania Borneo FC, siap terjun di LSI 2015
Fernando Randy/BOLA
Pusamania Borneo FC, siap terjun di LSI 2015

Setelah mampu tampil sebagai juara Divisi Utama 2014 lengkap dengan segala cerita miringnya, PBFC kini ingin berprestasi dan menepis tudingan sebagai klub yang sering diuntungkan wasit jika bermain di kandang.

Mereka pun menampik jika dituding sebagai penyebab munculnya sepak bola gajah antara PSIS dan PSS Sleman yang berakhir 2-3 dengan semua gol terjadi lewat bunuh diri.

”Kami bukan tim seperti itu. Buktinya kami bersusah payah menang atas PSGC di semifinal Divisi Utama. Begitu pula saat final. Kami adalah klub yang selalu mengikuti aturan PSSI,” kata Danri Danuri, manajer PBFC.
Untuk menghadapi LSI 2015 yang persaingannya jauh lebih berat, PBFC mulai bersiap sejak awal Desember 2014. Arcan Iurie, mantan pelatih Persepam MU, langsung dikontrak. Target untuk pelatih asal Moldova itu sebenarnya cukup ringan. “Kami hanya mentargetkan diri untuk bertahan di LPSI 2015. Kami tak mau muluk-muluk pada musim pertama di LSI,” ungkap Danri. 
Guna menambal skuat sebelumnya, maka hanya sekitar 40 persen pemain lama saja yang dipertahankan. Selebihnya Arcan diberi kebebasan untuk menambah pemain baru hingga 60 persen. Setelah mendapatkan pemain senior seperti Saktiawan Sinaga, Hamka Hamzah dan Fandy Muchtar, PBFC pun berburu pemain asing. 
Kini PBFC mendapatkan Erick Weeks Lewis, gelandang serang asal Liberia yang musim lalu memperkuat Mitra Kukar untuk menjadi tandem bagi Srdan Lopicic, play maker asal Montenegro yang sebelumnya bermain di Persela. Untuk lini belakang, PBFC menggaet Martin Kovachev (Bulgaria) yang sebelumnya bermain di PFC Haskovo. Ia akan diduetkan dengan Hamka di jantung pertahanan. 
Skuat ini sebenarnya cukup tangguh di lini belakang dan tengah. Namun sayang sedikit njomplang di lini depan karena minimnya pemain bintang yang berkualitas. 

”Kami bukan tim seperti itu. Buktinya kami bersusah payah menang atas PSGC di semifinal Divisi Utama. Begitu pula saat final. Kami adalah klub yang selalu mengikuti aturan PSSI,” kata Danri Danuri, manajer PBFC.

Untuk menghadapi LSI 2015 yang persaingannya jauh lebih berat, PBFC mulai bersiap sejak awal Desember 2014. Arcan Iurie, mantan pelatih Persepam MU, langsung dikontrak. Target untuk pelatih asal Moldova itu sebenarnya cukup ringan. “Kami hanya mentargetkan diri untuk bertahan di LPSI 2015. Kami tak mau muluk-muluk pada musim pertama di LSI,” ungkap Danri. 

Guna menambal skuat sebelumnya, maka hanya sekitar 40 persen pemain lama saja yang dipertahankan. Selebihnya Arcan diberi kebebasan untuk menambah pemain baru hingga 60 persen. Setelah mendapatkan pemain senior seperti Saktiawan Sinaga, Hamka Hamzah dan Fandy Muchtar, PBFC pun berburu pemain asing. 

Kini PBFC mendapatkan Erick Weeks Lewis, gelandang serang asal Liberia yang musim lalu memperkuat Mitra Kukar untuk menjadi tandem bagi Srdan Lopicic, play maker asal Montenegro yang sebelumnya bermain di Persela. Untuk lini belakang, PBFC menggaet Martin Kovachev (Bulgaria) yang sebelumnya bermain di PFC Haskovo. Ia akan diduetkan dengan Hamka di jantung pertahanan. 

Skuat ini sebenarnya cukup tangguh di lini belakang dan tengah. Namun sayang sedikit njomplang di lini depan karena minimnya pemain bintang yang berkualitas. 


Editor : Ary Julianto
Sumber : BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X