Bermain di kompetisi menjadi harapan hampir seluruh pesepak bola Asia, tak terkecuali Teerasil Dangda, bomber andalan Thailand. Pemain berusia 26 tahun itu mendapat kesempatan emas untuk berlaga di La Liga bersama Almeria.
Namun, penampilan Teerasil di Spanyol tak terlihat jelas. Ia selalu menjadi pilihan ketiga pelatih Juan Ignacio Martinez. Meski sejumlah pemain absen karena menjalani Piala Afrika, sang pelatih justru memercayai tempat utama di Almeria ke peyerang 19 tahun, Tomer Hemed.
Kondisi inilah yang membuat Teerasil memilih untuk kembali ke kampung halamannya di Thailand. Teerasil memutus masa peminjamannya ke Almeria yang baru berjalan enam bulan. Padahal, Almeria meminjamnya dengan durasi selama setahun dan baru habis Juli mendatang.
"Saya punya sejumlah masalah, terutama komunikasi, dengan pelatih dan teman-teman setim. Hal itu membuatku kesulitan untuk memahami taktik yang diterapkan pelatih," ujar Teerasil.
"Saya sudah berjuang untuk menjadi pilihan utama, tapi tak kunjung membuahkan hasil. Saya tidak ingin hanya menonton permainan teman-teman dari pinggir lapangan," ucap Teerasil.
| Editor | : | Tulus Muliawan |
| Sumber | : | Bangkok Post |
Komentar