Bambang Pamungkas dan Yevgeni Kabayev belum juga unjuk ketajaman. Dari enam pertandingan uji coba, keduanya belum mencetak sebiji gol pun.
Namun, Rahmad Darmawan, tak patah semangat dengan situasi tersebut. Pelatih Persija itu menilai keduanya butuh waktu untuk menciptakan kesepahaman lantaran baru bermain bersama kurang dari sebulan.
Selain menduetkan kedua pemain itu, Rahmad juga membuka opsi memainkan mereka secara terpisah. Tugas Rahmad menyatukan Bepe dengan Kabayev memang terhitung berat. Komunikasi keduanya macet karena Kabayev tak bisa berbahasa Inggris.
Striker asal Rusia itu hanya menguasai bahasa Rusia dan Estonia. Selama ini, komunikasi taktik dilakukan dengan bantuan gelandang asal Estonia, Martin Vunk.
"Lewat Vunk, saya sampaikan ke Kabayev bahwa ia harus mau menekan ego. Jangan terus berharap pemain lain memahami dirinya. Sebaliknya, ia juga berupaya memahami rekan-rekannya," kata Rahmad.
Pelatih asal Lampung itu juga berharap ketajaman lini depan Macan Kemayoran terdongkrak setelah Greg Nwokolo pulih dari cedera dan bisa merumput kembali.
Editor | : | Bolanews |
Sumber | : | (Ario Yosia/Harian BOLA) |
Komentar