Arema Cronus kembali terkendala lapangan dalam sesi latihan terakhir jelang Trofeo Persija pada Sabtu (10/1) pagi.
Penyebabnya, lapangan Aldiron Pancoran, Jakarta, yang digunakan untuk latihan kondisinya dinilai tak layak. Beberapa sisi rumputnya terlalu tinggi. Sedangkan di depan gawang, tidak ada rumput yang tumbuh. Permukaan lapangan juga tidak rata
"Bahaya latihan di lapangan seperti ini. Bisa cedera kalau tidak hati-hati," kata Cristian Gonzales, striker Arema.
Mendengar pemain mengeluh, tim pelatih Arema tidak ingin memaksa. Itulah mengapa mereka memutar otak dan membuat program baru.
"Kami akhirnya hanya menggunakan sisi lapangan yang bagus. Latihannya hanya pemanasan, penguasaan bola, dan simulasi pertandingan tanpa gim," ujar pelatih Arema, Suharno.
Setelah berlatih dua jam, pemain terlihat lega sesi latihan berakhir.
Selama di Jakarta, Arema memang kesulitan mencari lapangan latihan. Sebab, panpel Trofeo Persija tidak menyediakan sesi jajal lapangan di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
"Terpaksa kami gunakan lapangan yang ada karena sehari sebelumnya kami latihan di lorong kamar hotel," lanjut Suharno.
Editor | : | Iwan Setiawan |
Sumber | : | Bolanews |
Komentar