Sebelum libur pergantian tahun (30/12), Arema Cronus menggelar latihan beep tes di lapangan Lanud Abdulradhman Saleh, Malang. Tes tersebut ditujukan untuk mengetahui perkembangan kondisi fisik pemain setelah latihan berat di bulan Desember.
Dua hari kemudian hasil tes yang keluar ukup mengejutkan. Dua pemain cadangan justru punya level beep test tertinggi. Kedua pemain itu adalah Gilang Ginarsa dan Ahmad Nufiandani, yang berhenti di level ketahanan 16.
"Saya akan berusaha tetap menjaga kebugaran saya karena penting untuk menunjang permainan di lapangan. Skill tidak akan bisa keluar kalau fisik cepat habis," kata Nufiandani.
Tim pelatih melihat dua pemain itu memang punya tenaga besar. "Dua pemain ini dari segi endurance dan kebugaran fisik jadi yang terbaik. Semoga catatan ini bisa membuat keduanya punya motivasi tampil bagus musim depan. Apalagi mereka masih muda," kata I Made Pasek Wijaya, asisten pelatih Arema.
Selain dua pemain itu, rata-rata hasil beep tes pemain Arema ada di level 13. Dari hasil beep tes sebelumnya, nama Hendro Siswanto paling sering mendapatkan catatan terbaik. Namun, saat tes pada Selasa (30/12), Hendro absen karena masih sakit demam.
| Editor | : | Iwan Setiawan |
| Sumber | : | Bolanews |
Komentar