Prestasi RD Mulai Meredup?

Setelah sepakat untuk mengakhiri kontraknya dengan Persebaya, pelatih Rahmad Darmawan memutuskan untuk menangani Persija.

Keputusan ini diambil setelah menimang-nimang sejumlah tawaran dari klub lain yang juga meminatinya. "Persija paling serius. Saya harus mengambil keputusan ini dengan pertimbangan yang cukup berat," ujar pelatih yang pernah membawa Persipura juara LSI 2005 itu.

Namun keputusan Persija meminang Rahmad patut dipertanyakan. Meski ia sudah meraih banyak gelar, khususnya ketika memoles Sriwijaya FC, prestasi Rahmad akhir-akhir ini meredup.

Gagal bersama Arema, Rahmad hijrah ke Persebaya. Di tim berjulukan Bajul Ijo itu, lagi-lagi Rahmad gagal total. Ukurannya, jangankan memenuhi target lolos ke final seperti yang dibebankan manajemen Persebaya, Rahmad tak mampu mengantarkan Persebaya ke semifinal karena hanya finis di posisi paling buncit pada babak 8 besar lalu.

Padahal, materi pemain Persebaya di Liga Super Indonesia 2014 dipenuhi bintang. Dengan materi seperti itu, prestasi terbaik Rahmad di Persebaya hanya mengantarkan tim itu menempati posisi puncak klasemen Wilayah Timur di babak penyisihan grup.