Manchester United ditahan Tottenham tanpa gol pada Minggu kemarin. Partai itu tampak menjadi ujian sahih bagi daya tahan United saat meladeni sesama kandidat pengisi pos empat besar di klasemen akhir.
Rapor pasukan Van Gaal melawan tim-tim kategori ini lumayan oke. Mereka cuma kalah dari rival sekota, Manchester City, dengan skor 0-1 (2/11). Hanya, kemenangan United atas Southampton, West Ham, Arsenal, dan Liverpool terjadi saat performa tim-tim itu tidak berada di puncak.
Berbeda dengan kondisi Tottenham kali ini. Sebelum melawan United, Spurs merangkai tiga kemenangan beruntun. Dengan kata lain, United masih dituntut mengeluarkan level permainan terbaik. Van Gaal yakin tantangan lebih berat bakal menanti di 2015.
“Hasil-hasil selama periode sibuk sekarang akan menjadi modal kami pada paruh kedua musim ini,” ujar Van Gaal di Guardian.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | - |
Komentar