Pada Mei, sang pelatih anyar, Luis Enrique, menegaskan dirinya siap mengubah tradisi di Barcelona dalam hal pemilihan kapten. Mengabaikan senioritas, dia akan membiarkan tim arahannya yang mengambil keputusan itu lewat pemungutan suara.
“Saya tidak ingin kapten yang paling tampan, paling senior, paling baik, atau yang paling banyak dimintai tanda tangan. Seorang kapten bukan sekadar sosok yang layak mengangkat trofi lebih dulu atau bersalaman dengan para wasit. Kapten harus dipilih oleh para pemain sendiri,” ucap lelaki berumur 44 tahun itu di Barcelona TV.
Selain dua jenderal lapangan tengah itu, Javier Mascherano (30) dan Lionel Messi (27) muncul sebagai kandidat. Nama yang disebut terakhir adalah kapten Argentina di Piala Dunia 2014.
Munculnya nama Mascherano adalah kejutan mengingat Barca biasanya dikapteni mereka yang merupakan lulusan akademi klub, La Masia.
Dalam pemungutan suara di situs Barca Blaugranes, total 28 persen dari 1.007 pemilih ingin Mascherano sebagai suksesor Puyol. Jumlah suara mantan awak Liverpool itu adalah yang tertinggi dibandingkan pemain Barca lainnya.
Editor | : | Eko Widodo |
Sumber | : | Harian BOLA (Penulis: Theresia Simanjuntak) |
Komentar