Carlo Ancelotti membandingkan pengalaman melatih di dua klub elite Eropa yang pernah dan masih ditanganinya, yakni AC Milan dan Real Madrid. Carletto berpendapat melatih di Milan lebih sulit ketimbang di Madrid.
"Saya pelatih yang beruntung karena memiliki skuat fantastis. Disamping kualitas pemain, ini adalah tim yang sangat profesional yang menerima keputusan saya," kata Ancelotti.
"jauh lebih sulit untuk memadukan Pirlo dengan Rui Costa, Seedorf dan Rivaldo ketimbang Isco, James Rodriguez, dan Kroos. Karena itu adalah kali petrama saya benar-benar mengubah filosofi saya dalam sepak bola," ujar dia.
Carlo Ancelotti menjadi salah satu nominasi untuk memenangi penghargaan FIFA sebagai pelatih terbaik tahun ini. Bermodalkan kesuksesan mengantarkan Los Blancos memenangi gelar ke-10 di Liga Champion dan kemenangan 16 kali beruntun, ia bersaing dengan Joachim Loew dan Diego Simeone.
Editor | : | Wisnu Nova Wistowo |
Sumber | : | Football Italia |
Komentar