Southampton masih nyaman berada di posisi kedua saat ini di klasemen sementara EPL 2014/15. Namun, ujian sesungguhnya buat The Saint bakal dilewati sebentar lagi.
Manajer Southampton, Ronald Koeman, mengungkapkan ujian itu datang dari lawan berat yang dihadapi secara beruntun mulai akhir bulan ini hingga awal Januari serta jadwal pertandingan yang dinilai padat.
"Kami harus bermain pada 26 Desember, 28 Desember, 1 Januari, dan 3 Januari. Jadwal yang gila, khususnya untuk pertandingan pada 26 dan 28 Desember karena kami hanya punya jeda satu hari," ujar Koeman di Sky Sport.
Rotasi pemain jadi salah satu kunci keberhasilan melewati jadwal padat itu. Koeman menyebut keberhasilan rotasi juga ditentukan keberadaan skuat inti dan pelapis yang sepadan. Hal itu dianggap jadi keuntungan yang dimiliki klub-klub besar.
"Tetapi, hal ini buruk buat kami yang memiliki 24 pemain dengan tingkat kualitas tak sama," kata Koeman.
"Jadwal padat ini terpaksa membuat saya mengubah komposisi pemain, padahal saya tak ingin mengubahnya. Saya percaya, tim tetap stabil bila hanya satu-dua pemain yang berubah. Namun, bila tujuh enam hingga tujuh pemain di posisinya berubah, tim tidak akan berjalan baik," imbuhnya.
Selepas dijamu Aston Villa (25/11) dan menjamu Manchester City (30/11), Southampton dijadwalkan melewati tujuh partai di EPL hingga awal Januari termasuk dua kali melawan Arsenal, sekali melawan Manchester United, Everton, dan Chelsea.
(Penulis: Haikel Altajulfa)
Editor | : | Aning Jati |
Sumber | : | - |
Komentar