Tiga calon ketua umum Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jabar siap bertarung dalam Kongres Luar Biasa (KLB), Kamis, (27/11) di Gedung Asprov PSSI Jabar, Jl. Lodaya, Bandung.
Salah satu agenda itu adalah pemilihan ketum Asprov baru menyusul kosongnya jabatan itu sejak Rahmat Yasin tersandung masalah hukum.
Ketiga calon ketum yang maju itu, yakni Dedy Mulyadi (Bupati Purwakarta), Yadi Srimulyadi (Anggota DPR RI), dan Dudi Sutendi (pengusaha). Selain pemilihan ketua, juga akan dipilih empat wakil ketua serta tujuh komite eksekutif Asprov PSSI Jabar.
Menurut Wakil Ketua Asprov PSSI Jabar, Arif Prayitno, pelaksanaan KLB digelar di gedung Asprov PSSI Jabar agar para calon mengenal kantor yang akan didudukinya.
"Agenda besok jelas KLB karena pemilihan yang belum waktunya, diakibatkan ada musibah yang menimpa ketua umum sebelumnya," ujar Arif di Gedung Asprov PSSI Jabar, Rabu (26/11).
Arif menambahkan tiga calon yang akan maju tersebut memiliki latar belakang yang berbeda, namun dipastikan para calon memiliki visi-misi sama yakni ingin memajukan sepak bola di Jawa Barat.
"Kami tegaskan untuk jadi ketua dan wakil ketua PSSI Jabar tidak melulu harus punya kelebihan materi tapi harus betul-betul perhatian terhadap Asprov dan perkembangan sepak bola di Jabar. Kalau hanya menengok tiga bulan sekali, kasihan organisasi ini," ujarnya.
Arif berharap jika sudah terpilih sebagai ketum Asprov PSSI, jabatan itu jangan dijadikan sebagai kendaraan politik.
"KLB besok juga akan dihadiri pemantau dari PSSI Pusat, Gubernur Jabar, dan Ketua KONI Jabar. Jumlah pemilih seluruhnya ada 72," jelas Arif.
Editor | : | Erwin Snaz |
Sumber | : | Bolanews |
Komentar