matian mempromosikan tim ini ke LSI 2015.
Khusus di tiga laga terakhir Divisi Utama 2014, CEO Nabil Husain menggelontor kantong Danilo Fernando dkk. sekitar Rp450 juta.
Manajer Borneo FC, Tommy Ermanto, mengungkapkan tiga partai itu mulai laga ulang melawan Persis di Stadion Segiri, Samarinda, yang berakhir 6-0 (20/11), babak semifinal mengalahkan PSGC 3-1 lewat drama adu penalti (24/11), hingga final Divisi Utama menghadapi Persiwa, Kamis (27/11), di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
"Pemain telah melewati dua pertandingan, yakni melawan Persis dan PSGC. Total bonus uang yang kami berikan kepada pemain Rp250 juta. Jika kami juara Divisi Utama mengalahkan Persiwa, mereka akan dapat tambahan Rp200 juta. Kami perlu memberikan suntikan bonus ini karena tiga partai itu sangat krusial bagi masa depan PBFC bisa promosi ke LSI," tutur Tommy.
Cara ini, lanjut Tommy, bukan bermaksud pamer kemewahan. "Melainkan bentuk apresiasi terhadap kerja keras pemain bila mereka bisa memenuhi target. Bila target gagal, tentu saja mereka tak dapat bonus besar itu. Saya kira tim-tim dunia mana pun pasti menyiapkan insentif bagi pemainya di babak penting," katanya.
Editor | : | Gatot Susetyo |
Sumber | : | Bolanews |
Komentar