Setelah serangkaian rumor berkembang, Maroko akhirnya batal menjadi tuan rumah Piala Afrika 2015. Kepastian ini dikonfirmasi secara langsung oleh Asosiasi Sepak Bola Afrika (CAF).
Keputusan ini diambil Maroko untuk menghindarkan diri dari penyebaran virus ebola yang mematikan. Kedatangan tamu negara dari tim-tim peserta berpeluang menyebarkan virus ebola.
Belum jelas bagaimana kelanjutan Piala Afrika 2015. Mesir yang ditunjuk menggantikan Maroko menolak tawaran CAF karena tengah dilanda masalah politik dan ekonomi.
Ketakutan akan virus ebola memang menjadi penghalang sejumlah aktivitas di benua hitam. Hingga awal November, setidaknya ada 4960 korban tewas akibat ebola.
Meski batal menjadi tuan rumah Piala Afrika, Maroko memastikan akan tetap menggelar FIFA Piala Dunia Klub Desember mendatang. Real Madrid menjadi salah satu kontestan terkuat.
Editor | : | Tulus Muliawan |
Sumber | : | BBC |
Komentar