Hanya butuh beberapa baris kalimat buat menjadi perbincangan alot di media, terutama jika kalimat itu berpotensi kontroversial dan terlontar dari pemain sekelas Lionel Messi.
Semua berawal dalam satu sesi wawancara Messi dengan harian lokal Argentina Ole ketika ia sedang bergabung bersama Albiceleste. Pemain berjulukan La Pulga itu ditanya soal performa klubnya, Barcelona, sekarang ini dan masa depannya bersama tim Catalunya tersebut.
Messi menjawabnya. Ia juga memberikan petunjuk akan apa yang bisa saja terjadi di masa depan. Hal itu yang mendapatkan porsi pemberitaan terbesar. Messi mengatakan bahwa ia mungkin tak selamanya berseragam Blaugrana.
“Sudah sering saya katakan, saya ingin bertahan selamanya di Barca. Tapi, saya juga pernah bilang tidak semua hal bisa selalu sesuai keinginan. Terlebih di sepak bola di mana banyak hal bisa terjadi dan berubah. Situasi ini kompleks, terutama karena apa yang terjadi saat ini di Barcelona,” kata Messi di Ole.
Ungkapan kegelisahan ini sontak menjadi fokus media di Spanyol. Tak hanya mereka yang berbasis di Madrid seperti Marca dan As, tapi dua media populer Catalan, Sport dan El Mundo Deportivo, juga ikut menganalisisnya dengan porsi lebih dalam.
Messi tak nyaman. Konklusi itu diambil Sport atas dasar sejumlah hal, seperti perlakuan klub sejak musim lalu ketika perpanjangan kontraknya menjadi isu. Dari perspektif olah raga, Messi juga disebut tak nyaman dengan keputusan pelatih Luis Enrique, yang membuatnya bermain lebih turun ke dalam.
Editor | : | Rizki Indra Sofa |
Sumber | : | Ole |
Komentar