Dalam sepak bola loyalitas adalah segalanya. Setiap fan memiliki loyalitas tinggi untuk klub yang dicintainya. Akan tetapi, belum tentu bagi setiap pesepakbola besar dunia. Uang dan banyak faktor lain memungkinkan seorang pemain kelas dunia rela melepas kesetiaan sekalipun sudah menjadi pujaan fan.
Berikut 10 pemain yang dianggap pengkhianat terbesar dalam sejarah sepak bola:
1. Luis Figo
Luis Figo menempati urutan teratas dalam daftar pemain pengkhianat terbesar dalam sejarah sepak bola. Figo mungkin menjadi salah satu pemain terbaik sepanjang masa, namun ia juga memulai era baru dalam sejarah sepak bola melalui skandal transfer serius.
Dari 1995 hingga 2000 Figo muncul sebagai salah satu pemain terbaik dunia. Membantu Barcelona memenangi sejumlah gelar La Liga dan Paial UEFA pada 1996/97. Ia akan dianggap sebagai legenda Barcelona jika tetap di Catalan.
Akan tetapi, pada 2000 ia justru melakukan transfer yang sangat mengejutkan. Fiogo bergabung dengan Real Madrid dan memecahkan rekor transfer dunia.
Reaksi kemarahan fan Barcelona pun berlangsung cepat dan tanpa ampun. Figo langsung bermain melawan Barcelona di Camp Nou dengan menggunakan seragam Real Madrid. Suporter Barcelona di dalam stadion pun bereaksi dengan melemparinya dengan berbagai macam sampah. Bahkan salah satu fan meleparkan potongan kepala babi ke dalam lapangan.
Figo merupakan pemain pertama dalam kebijakan transfer Los Blancos dengan menggunakan kekayaan besar yang mereka miliki untuk membeli pemain-pemain terbaik dunia tidak peduli berapa besar biaya yang dibutuhkan. Transfer Figo dipandang oleh sebagian orang sebagai simbolis akhir sepak bola Eropa abad ke-20 yang berbasis loyalitas tim dan penggemar menjadi sebuah industri yang didominasi uang di atas segalanya.
Editor | : | Wisnu Nova Wistowo |
Sumber | : | - |
Komentar