Usai mencetak gol kemenangan Inter Milan atas Sampdoria, Kamis dini hari (30/10), Mauro Icardi menyindir kritikan para penggemar Inter.
Lewat kemenangan tipis 1-0, Inter akhirnya berhasil menjadi tim pertama yang mengalahkan Sampdoria di ajang Serie A 2014/15. Namun, raihan tiga angka tersebut tak datang dengan mudah.
Meski tampil sebagai tuan rumah, pasukan Nerazzurri justru kerap mendapat cibiran selama 90 menit laga dari para pendukungnya sendiri. Hal itu tak lepas dari kekecewaan para penggemar atas hasil-hasil yang diraih sang pelatih, Walter Mazzarri di beberapa laga awal.
Saat menghadapi Sampdoria pun, Inter butuh tendangan penalti menit-menit akhir untuk mengemas tiga angka. Kala itu, Icardi maju sebagai eksekutor dan striker asal Argentina tersebut berhasil menjalankan tugasnya dengan baik.
Faktanya, gol penentu kemenangan tersebut membuat Icardi berani untuk mengkritik balik para penggemar Inter, terutama mereka yang di sepanjang laga kerap membuat siulan-siulan ejekan. “Mereka yang membuat siualan berarti tak mencintai Inter. Sebaliknya, mereka yang tetap setia mendukung kami selama 90 menit adalah pendukung sejati,” ujar Icardi kepada Gazzetta.
Sampdoria merupakan klub Serie A pertama yang dibela Icardi saat ia memutuskan untuk mengawali karier di Italia. Ia sempat membela Blucerchiati selama dua musim, yakni 2011/12 dan 2012/13.
“Apakah rasanya menyenangkan bisa mencetak gol ke Sampdoria? Tidak. Rasanya sama seperti membobol gawang tim-tim lain,” ujar Icardi.
Editor | : | Martinus Bangun |
Sumber | : | Gazzetta |
Komentar