Peluang Persis Solo memang belum tertutup untuk melaju ke semifinal Divisi Utama. Hanya untuk meraihnya memang berat karena di laga terakhir Persis harus menghadapi Borneo FC. Laga terakhir yang digelar di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (26/10), akan menjadi penentuan bagi Persis.
Namun tidak hanya Persis yang berkepentingan dengan laga tersebut. Pasalnya semua tim di Grup P belum ada yang memastikan lolos ke semifinal. Semua masih berpeluang meski Borneo FC dan Martapura FC yang lebih diunggulkan. Apalagi, duo tim Kalimantan itu bermain di kandang sendiri. Martapura FC akan meladeni PSCS Cilacap.
Saat ini, Persis turun ke dasar klasemen setelah bermain imbang 1-1 melawan Martapura, Rabu (22/10). Hasil itu menjadikan Persis mengantungi poin lima. Terpaut tiga poin dari Martapura yang naik ke puncak klasemen. Sementara, Borneo FC dan PSCS sama-sama mengantungi poin tujuh.
Pelatih Widiantoro mengungkapkan dirinya tetap optimistis bisa mengantarkan Persis ke semifinal. Hanya, target itu sangat sulit diraih. Bahkan Persis seperti melakoni misi yang mustahil karena tak ada yang bisa membendung Borneo FC. Di luar kandang saja mereka bisa mencuri poin seperti saat menahan Persis 1-1 di Manahan. Hanya, laga itu diwarnai ketegangan dengan tensi tinggi karena wasit dinilai memihak tim tamu.
Meski menang, Persis belum tentu lolos. Nasib mereka bergantung pada hasil laga Martapura FC melawan PSCS. Bila Martapura yang menang, mereka bersama Persis lolos ke semifinal.
“Ini memang misi yang sulit. Tapi saya tetap optimistis. Bila menang dan Martapura FC juga menang, kami yang lolos ke semifinal. Harapan memang masih ada,” ungkap Widiantoro.
Widiantoro membawa 18 pemain ke Samarinda. Skuat Persis memang tidak lengkap karena lima pemain terpaksa absen, termasuk Andrid Wibawa yang mendapat kartu merah saat melawan Martapura FC.
Editor | : | |
Sumber | : | Bolanews |
Komentar