Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ambisi Myanmar Kandas di Babak Tambahan Waktu

By Verdi Hendrawan - Senin, 20 Oktober 2014 | 22:30 WIB
Tim Myanmar U-19 gagal melangkah ke final Piala Asia U-19.
Thethao247.vn
Tim Myanmar U-19 gagal melangkah ke final Piala Asia U-19.

19 kandas di tangan Qatar dengan skor 2-3. Hal ini tentu sangat menyakitkan karena kegagalan ini terjadi di babak perpanjangan waktu.

Meski tampil sebagai tuan rumah, Myanmar sebenarnya bermain dalam tekanan Qatar. Penguasaan bola tim dari Timur Tengah itu sangat menonjol ketimbang wakil Asia Tenggara itu di babak semifinal, meskipun berbanding terbaik dengan efisiensi serangan.

Menurut data statistik dari Soccerway, Qatar menguasai 68 persen pertandingan dan memiliki peluang lebih banyak untuk mencetak tiga gol. Namun, Myanmar yang hanya menguasai 32 persen ternyata mampu mencetak dua gol yang membuat mereka sempat memimpin pertandingan.

Qatar yang menguasai pertandingan lebih banyak, baru berhasil mencetak gol di menit ke-45+1 melalui Almoez Ali. Namun, Myanmar berhasil mengejutkan Qatar dengan berhasil mencetak dua gol dalam durasi dua menit melalui Nyein Chan Aung di menit ke-62 dan Aung Thu (64').

Namun, keunggulan Myanmar itu hanya bertahan dalam 11 menit. di menit ke-75, Qatar mampu mencetak gol keduanya melalui Akram Afif. Kedudukan imbang 2-2 pun bertahan hingga akhir waktu normal pertandingan. Laga pun harus dilanjutkan ke babak tambahan waktu 2x15 menit.

Namun, di awal babak pertama tambahan waktu, Qatar berhasil kembali unggul melalui gol Serigne Abdou di menit ke-92. Hal ini membuat Myanmar mengerahkan segala kemampuannya untuk mengejar ketertinggalan, namun gagal menambah hingga 120 menit pertandingan selesai.

Kekalahan ini membuat Myanmar gagal untuk kembali menjadi raja di sepak bola Asia di level usia 19 tahun untuk mengejar jumlah gelar Korea Selatan yang merupakan juara terbanyak. Hingga saat ini, Myanmar telah mengkoleksi tujuh gelar juara di Piala Asia U-19 yang berhasil mereka rebut di era 60-an (1961, 1963, 1964, 1966, 1968, 1969, 1970).


Editor : Verdi Hendrawan
Sumber : Bolanews.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X