Arema Cronus ternyata terbang ke Jayapura tidak dengan skuat lengkap. Dari 19 pemain yang dibawa, tidak ada nama sang kapten Ahmad Bustomi. Gelandang 29 tahun itu dipastikan absen dalam laga 21 Oktober melawan tuan rumah Persipura Jayapura lantaran mengalami cedera engkel kiri dalam sesi latihan.
Cedera tersebut sebenarnya sama dengan yang dialami striker Samsul Arif. Tapi pemain asal Bojonegoro ini tetap diboyong ke Jayapura.
”Sebenarnya ada tiga pemain yang mengalami cedera serupa. Samsul, Bustomi dan Irsyad. Mungkin tim pelatih punya pertimbangan sendiri membawa Samsul ke Jayapura,” kata dokter tim Arema Indrawan Dwantoro.
Terpisah, pelatih Arema Suharno mengaku lebih membutuhkan Samsul karena performanya sedang menanjak. Lima gol dari tiga laga delapan besar sudah cukup membuktikan pengaruhnya terhadap produktifitas Singo Edan.
”Kami sudah diskusi dengan tim pelatih. Samsul kami bawa karena sedang on fire. Sedangkan Bustomi, lebih diprioritaskan untuk pemulihan di Malang,” katanya.
Dari stok pemain, Arema memang lebih banyak pilihan di sektor gelandang. Sehingga peran Bustomi bisa ditutupi pemain lain seperti I Gede Sukadana, Hendro Siswanto dan Juan Revi. Sedangkan Samsul, tidak ada pengganti yang sepadan. Pemain lain seperti Sunarto dan Dendi Santoso masih angin-angingan. Sedangkan Irsyad Maulana juga mengalami cedera engkel kanan.
Editor | : | Iwan Setiawan |
Sumber | : | Bolanews |
Komentar