pensiun. Namun, apa yang dilakukan Gaizka Mendieta sedikit berbeda.
Setelah gantung sepatu sebagai pemain profesional, Mendieta tak beralih profesi menjadi pelatih ataupun agen. Ia justru mencicipi pekerjaan sebagai seorang disc jockey (DJ).
Di sebuah kelab malam di pantai Mediterania, Mendieta dengan lihai mengendalikan alat-alat DJ. Ia menghibur orang-orang di lantai dansa dengan sejumlah lagu sampai matahari terbit.
"Itu selalu menjadi kegemaran saya," ujar Mandieta.
"Teman saya di Valencia memiliki toko rekaman dan dia seorang DJ," imbuhnya.
Hanya, Mandieta tidak nyaman bila ada orang yang mengenalinya. Agar tak dikenali, ia selalu mengenakan topi setiap beraksi di atas panggung.
"Jika saya bermain pada hari Sabtu, saya kemudian menyelinap ke kelab dengan menggunakan topi untuk menyamar. Saya kemudian akan menjadi DJ dan tak seorang pun akan tahu itu saya," tutur mantan gelandang Middlesbrough dan timnas Spanyol itu.
Mandieta adalah pemain kenyang pengalaman. Selain Middlesbrough, klub yang pernah dibelanya adalah Castellon, Valencia, Lazio, dan Barcelona.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Daily Mail |
Komentar